5 Persiapan Penting Mudik Lewat Jalur Laut

Istilah mudik memang terdengar sangat membahagiakan bagi para perantau dari luar daerah. Kegiatan yang sering berlangsung selama libur panjang ini memang selalu ditunggu-tunggu oleh para perantau. Jalur darat, laut, dan udara bisa kita pilih sesuai dengan lokasi kampung halaman. Untuk jalur laut, jadwal kapal Pelni harus benar-benar kalian ketahui jauh-jauh hari agar tidak kehabisan tiketnya.

Persiapan Penting Sebelum Mudik Dengan Jalur Laut

PELNI atau Pelayaran Nasional Indonesia adalah penyedia maskapai pelayaran untuk transportasi laur di seluruh Indonesia. Saat ini, ada total 28 kapal penumpang yang siap untuk mengantarkan para pemudik ke 91 pelabuhan yang disinggahi oleh unit kapal mereka. Jadi, tidak perlu khawatir untuk bisa mudik ke daerah-daerah pesisir yang jauh dari bandara. Berikut adalah 5 persiapan penting mudik lewat jalur darat yang perlu kamu tahu:

  1. Beli Tiket Jauh-Jauh Hari

Agar merasa tenang sebelum mudik, ada baiknya jika kamu membeli tiket kapal sesuai dengan jadwal kapal Pelni dari jauh-jauh hari. Pasalnya, menjelang hari H libur panjang biasanya akan lebih sulit untuk didapatkan karena full-booked. Selalu cek kalender untuk mengetahui kapan libur panjang akan tiba sehingga kamu bisa memesan sedini mungkin. Saat ini, ada banyak penyedia jasa pembelian tiket secara online jadi kita tidak perlu repot ke pelabuhan langsung untuk membeli tiketnya. Apa lagi, kita juga bisa melakukan penjadwalan ulang atau pembatalan tiket lewat penyedia jasa.

  1. Membawa Barang Bawaan Secukupnya

Saat mudik, memang banyak dari mereka yang sengaja membawa oleh-oleh dari kota rantau agar bisa dibawa ke kampung halaman. Akan tetapi, perlu diingat bahwa penggunaan transportasi jalur laut ini juga memiliki kapasitas penyimpanan yang terbatas. Apalagi untuk kelas ekonomi, membawa banyak barang bawaan akan menyulitkan kita untuk mengawasi dan menjaganya. Usahakan membawa barang penting dan secukupnya agar tetap merasa tenang selama perjalanan.

  1. Siapkan Obat Mabuk Laut dan Minyak Angin

Tidak jauh berbeda dengan transportasi darat dan udara, obat mabuk memang sangat dianjurkan sebelum mulai perjalanan. Apalagi saat perjalanan jauh dan membutuhkan waktu hingga belasan jam, obat mabuk sangat efektif mencegah mual dan membuat kita lebih banyak tidur. Saat ombak besar, kapal bisa bergoyang dengan keras dan seolah mengocok isi perut kita. Agar terhindar dari mabuk laut, minum obat anti mabuk dan berikan kehangatan perut dengan minyak angin. Selain menghindarkan dari mabuk, minyak angin juga bisa menjadi pertolongan pertama saat masuk angin.

  1. Siapkan Tas Kecil Untuk Barang Berharga

Saat mudik, usahakan untuk membawa sebuah tas kecil untuk menyimpan barang berharga seperti dompet, handphone, serta perhiasan lainnya. Tas kecil ini haruslah dibawa kemana pun pergi dan tidak mengganggu kenyamanan. Pasalnya, jika barang kita digabungkan dengan barang lainnya di dalam tas besar, kita sering kali lupa dan lalai untuk menjaganya. Ditambah lagi, jika kita sering ingin ke kamar kecil, tas yang besar tidak memungkinkan untuk dibawa kemana saja.

  1. Kenali Penggunaan Alat Keselamatan Di Laut

Sebelum mencoba mudik dengan kapal, kita tidak hanya harus tahu jadwal kapal Pelni, tapi juga hal apa yang harus dilakukan saat terjadi kecelakaan. Kapal biasanya memiliki safety boat di setiap sisi kapal sebagai penyelamat ketika kapal hampir tenggelam. Selain itu, kita bisa mempelajari penggunaan pelampung yang benar agar bisa menyelamatkan kita dari tenggelam akibat kecelakaan kapal.